CERITA SORE #15

Ditemani secangkir kopi..

Saya bisa menghabiskan waktu berjam-jam dengan seseorang yang saya baru kenal hanya untuk mendengar kisah hidupnya.

Perlukah saya mendengar keluh kesah seorang teman selama dua jam non-stop?

Kali ini, saya merasa perlu.

Saya merasa sedang bercermin ketika mendengar kisah hidup seorang teman saya. Saya pun terheran-heran kenapa begitu cepat memutuskan untuk bertemu dengannya, padahal kami baru bertemu beberapa kali saja di acara-acara yang diadakan teman-teman kami. Walaupun teman saya baru menghadapi fase hidup yang penuh perjuangan, saya melihat ia sedang ingin dinaikkan kelas oleh Sang Pencipta.

Ia merasa sendirian, tak punya teman, tak pernah berhenti berjuang untuk dirinya dan keluarga kecilnya. Buat saya, memang itu berat. Tapi harus tetap dijalani.

Saya tau dimana ada masanya saya merasa gak punya teman, gak ada yang peduli dengan hidup saya, harus melewati berbagai ujian tapi di satu sisi saya sangat percaya bahwa siklus hidup akan selalu berputar.

Teman saya juga bilang, “Kamu kayaknya gak keliatan stres, Ndra. Kayaknya semangat terus.”

“Aku sering belagak gila. Sering ketawa dengan masalahku. Stres sih pasti stres, tapi kalau dibawa stres malah kasian nanti aku bengek hahaha.”

***

Teman saya berkali-kali berterima kasih pada saya, yang sore itu sudah menyempatkan diri untuk bertemu dengannya. Ntah kenapa, saya senang jika bisa menularkan semangat dan energi positif ke orang lain. Fase hidup yang sulit dan banyak cobaan itu memang harus dilewati, jangan dihindari. Hidup memang penuh perjuangan, memang perjuangan setiap orang pun berbeda-beda.

Yang saya yakini, saya lebih bersyukur telah menghadapi ujian-ujian dan rintangan yang sudah datang setiap harinya.. Karena ujian tersebut yang selalu membuat saya lebih kuat, tegar dan bersemangat setiap harinya.

***

Obrolan sore itu ditutup hangat walaupun jalanan untuk pulang ke rumah macet, banyak galian dimana-mana. Suami, anak dan beberapa e-mail sudah menunggu di rumah.. Bukannya lelah, justru malah bahagia karena bisa menularkan energi positif ke teman saya. Hal ini membuat saya merasa berharga, bersyukur dan tentunya merasa lebih hidup lagi.